Cara Masak Tumis Kangkung Agar Daunnya Tetap Segar dan Hijau

Cara Masak Tumis Kangkung Agar Daunnya Tetap Segar dan Hijau

Tumis kangkung selalu jadi favorit di meja makan, terutama karena rasanya yang lezat, gurih, dan mudah dibuat. Namun, masalah umum yang sering muncul adalah daun kangkung cepat layu atau berubah warna menjadi pucat saat dimasak. Padahal, ada beberapa trik sederhana agar daun kangkung tetap segar, hijau, dan renyah saat disantap.

1. Pilih Kangkung yang Masih Segar
Langkah pertama tentu memilih kangkung segar. Cari daun yang berwarna hijau tua, batang yang renyah, dan bebas dari bagian layu atau menguning. Kangkung segar tidak hanya enak, tetapi juga lebih tahan panas saat ditumis sehingga warnanya tetap hijau.

2. Cuci dengan Air Dingin
Setelah dipetik atau dibeli, cucilah kangkung dengan air dingin. Air dingin membantu menghilangkan kotoran dan menjaga kesegaran daun. Beberapa orang juga menambahkan sedikit garam ke dalam air rendaman untuk menjaga warna hijau daun lebih lama.

3. Jangan Terlalu Lama Menumis
Rahasia utama daun kangkung tetap hijau adalah waktu memasak yang singkat. Tumis kangkung hanya 2–3 menit dengan api besar sudah cukup. Lama memasak yang berlebihan membuat daun cepat layu dan kehilangan warna segarnya.

4. Tambahkan Bahan Masak yang Tepat
Gunakan sedikit minyak untuk menumis dan tambahkan bawang putih atau cabai sesuai selera. Untuk menjaga warna hijau, beberapa orang menambahkan sedikit air atau kaldu saat menumis agar daun tetap lembap dan tidak gosong.

5. Tambahkan Sedikit Garam di Akhir
Garam sebaiknya ditambahkan di akhir proses memasak. Memberi garam terlalu awal bisa membuat daun kangkung cepat mengeluarkan air dan menjadi layu. Dengan menambahkan garam di akhir, rasa tetap pas, dan tekstur daun lebih renyah.

6. Sajikan Segera
Tumis kangkung paling enak disantap segera setelah matang. Semakin lama dibiarkan, daun akan terus layu meski baru ditumis. Jadi, masak secukupnya sesuai kebutuhan.